Pj. Gubernur Kaltara : Sebatik Memiliki Potensi Yang Luar Biasa

KALTARA, NUNUKAN - Dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Pulau Sebatik, Rabu (14/10/2020) Pj. Gubernur Kaltara Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd menyempatkan berkunjung ke Patok Batas Negara Indonesia - Malaysia yang terletak di Desa Aji. Kuning Kecamatan Sebatik Tengah.

Dipatok yang saat ini diberi nama Patok PB-2 Pj. Gubernur Kaltara disambut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Utara, Andi Santiaji Pananrangi beserta aparat TNI - Polri  yang bertugas di perbatasan kedua negara Indonesia dan Malaysia

Setelah memberikan bantuan masker kepada aparat TNI - Polri yang bertugas serta masyarakat yang ada di perbatasan, Pj. Gubernur bersama Sekda H. Suriansyah, Plt. Bupati Nunukan H. Faridil Murad dan beberapa Kepala OPD dijajaran Pemprov Kaltara tampak menikmati segarnya air kelapa pandan, dimana pada masa Andi Santiaji Pananrangi menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Utara menjadi salah satu program dari Dinas Pertanian Provinsi untuk dijadikan komoditas andalan Pulau Sebatik dan juga Kalimantan Utara

Menurut Pj. Gubernur Kaltara Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd, Pulau Sebatik memiliki masa depan yang menjanjikan.

“Sebagai wilayah perbatasan, Pulau Sebatik sangat penting dan strategis sebagaimana program Bapak Presiden yaitu Nawacita, dimana Presiden amat memperhatikan wilayah perbatasan untuk dijadikan beranda terdepan Indonesia “ jelas Teguh

“Potensi Sebatik cukup banyak dan luar biasa, tidak hanya sektor jasa dan perdagangan antara Sebatik dan Tawau Sabah Malaysia nantinya, tapi dari Sebatik sendiri baik Perikanan dan Kelautan akan terus dikembangkan, juga potensi - potensi dari perkebunan” imbuhnya

“Dengan perhatian Pemerintah yang begitu besar khususnya diwilayah perbatasan, kita melihat infrastruktur di Pulau Sebatik cukup bagus, mudah - mudahan infrastruktur yang relatif sudah cukup memadai itu bisa terus kita jaga dan mendukung pengembangan potensi - potensi yang ada di pulau Sebatik lebih lanjut” papar Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd (Saharuddin)